KONTES BUAH LOKAL KABUPATEN LEBAK 2019

No comment 917 views

 Bupati Lebak, Hj. Iti Octavia Jayabaya saat membuka acara Local 4F (Food, Fruits And Folks Festival)

Bupati Lebak Hj.iti Oktavia Jayabaya membuka pagelaran Lebak Local 4F (Food, Fruits And Folks Festival), Bertempat di Jalan Raden temenggung. Nataatmaja, Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, kabupaten Lebak – Banten. Minggu (22/12/2019). Kegiatan Lebak Local 4F (Food,Fruits,And Folks Festival) ini bertujuan untuk memperkenalkan pangan dan buah lokal asli dari Kabupaten Lebak, kepada masyarakat luas.

Lebak Local 4F (Food, Fruits And Folks Festival) merupakan acara terakhir dari rangkaian acara HUT Kabupaten Lebak ke-191, merupakan sinergi kegiatan dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) dan Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Lebak. Lebak Local 4F diisi dengan beberapa event yaitu Kontes Buah Lokal, Festival Pangan Lokal berbasis Ubi Jalar, Masak Olahan Durian Bareng Bupati Lebak, Penyerahan Paket Sembako dari Bulog untuk Jompo dan ASN Golongan I, Rampak Bedug, Live Music Kelompok Penyanyi Jalanan, dan door prize untuk pengunjung yang hadir. Dilokasi juga disediakan Photo booth yang menarik.

Bupati Lebak Hj.iti Oktavia jayabaya dalam sambutan nya mengatakan,”Ini salah satu cara pemerintahntah mengenalkan Kabupaten Lebak beserta isinya. baik buah,dan pangan ke masyarakat luas di kancah nasional bahkan internasional,” kata Iti.

Lebih jauh Iti menjelaskan. kabupaten Lebak memiliki banyak kekayaan budaya alam, sumber pangan dan termasuk buah lokal. Namun belakangan ini buah dan pangan lokal di Kabupaten Lebak belum bisa dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal.

Seperti, jagung, ubi kayu, pisang, ganyong, talas, sukun gadung, sebut Iti, keberadaannya melimpah namun masih dipandang sebelah mata sehingga kurang perhatian dan kurang diberdayakan.

Kita masih menganggap komoditas itu adalah merupakan inferior. Karenanya perlu mendapatkan perhatian agar keberadaanya tetap lestari,” terangnya

“Buah-buahan lokal juga seperti huni, jamblang, kesemek, menteng, nam-nam, lamoko sudah langka saat ini tapi bagaimana caranya kita harus perhatikan agar tetap lestari,”Pungkasnya

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Lebak, Dede Supriatna, SST menyatakan, Kontes Buah Lokal adalah agenda tahunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Lebak, selain sebagai upaya terus mempromosikan dan memotivasi para petani untuk mengembangkan buah lokal, mengedukasi masyarakat tentang keberagaman buah lokal yang ada di Kabupaten Lebak, melindungi kekayaan buah lokal kabupaten Lebak dengan secara bertahap mendaftarkan varietas buah lokal ke PPVTPP (Pusat Perlindungan Vareiats Tanaman dan Perijinan , juga sebagai wujud dukungan terhadap Visi Bupati Lebak menjadikan Kabupaten Lebak sebagai daerah destinasi wisata unggulan nasional berbasis potensi lokal.

“Pelaksanaan Kontes buah sengaja dikolaborasikan dengan Festival Pangan Lokal dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lebak pada rangkaian HUT Kabupaten Lebak ke-191 untuk menarik lebih banyak wisatawan” kata Dede.

“Ada 3 kategori Kontes Buah, yaitu Kategori Pisang Tanduk sebagai buah unggulan kabupaten Lebak, Kategori Keanekaragaman buah lokal yang ditampilkan dan Kategori Penampilan atau Kreatifitas stand peserta kontes.” Pungkasnya.

Adapun pemenang Kontes Buah Lokal 2019 untuk kategori pisang tanduk Juara 1 Kec. Cilograng, Juara 2 Kec. Cihara, Juara 3 Kec. Bayah. Kategori keanekaragaman buah lokal Juara 1 Kec. Sobang, Juara 2 Kec. Cimarga, Juara 3 Kec. Cibadak. Kategori stand buah lokal Juara 1 Kec. Sobang, Juara 2 Kec. Cimarga, Juara 3 Kec. Banjarsari. Kepada pemenang diberikan hadiah berupa tropi dan uang pembinaan. (DEI)

author
No Response

Leave a reply "KONTES BUAH LOKAL KABUPATEN LEBAK 2019"